Inilah47 materi kultum Ramadhan untuk anda . Pilih 10 judul pertama, klik: Artikel Ramadhan untuk membaca artikelnya secara utuh. 3. Checklist Tarhib Ramadhan. 6. Keutamaan Puasa: Dahsyatnya Doa Puasa. 7. Keutamaan Ramadhan, Bulan Mega Diskon.

- Kultum Ramadhan 2022 hari ke-14 mengangkat tema tentang ikhtiar, doa, dan seorang muslim, sudah seharusnya dalam setiap hal yang ingin kita capai selalu dilakukan dengan berikhtiar, berdoa, dan hal ini selalu saling berhubungan dan saling melengkapi. Karena saat kita mencoba untuk mencapai keinginan, tidaklah cukup hanya ikhtiar saja, tidak pula cukup dengan berdoa atau hanya bertawakal saja, tetapi harus melakukan semuanya secara Ramadhan Singkat 2022 Hari ke-14 Allah SWT berfirman ۙ .....وَمَنۡ يَّـتَّـقِ اللّٰهَ يَجۡعَلْ لَّهٗ مَخۡرَجًاوَّيَرۡزُقۡهُ مِنۡ حَيۡثُ لَا يَحۡتَسِبُ‌ ؕ وَمَنۡ يَّتَوَكَّلۡ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسۡبُهٗ ؕ اِنَّ اللّٰهَ بَالِغُ اَمۡرِهٖ‌ ؕ قَدۡ جَعَلَ اللّٰهُ لِكُلِّ شَىۡءٍ قَدۡرًا......wa many yattaqil laaha yaj'al lahuu;Wa yarzuqhu min haisu laa yahtasib; wa many yatawakkal 'alal laahi fahuwa husbuh; innal laaha baalighu amrih; qad ja'alal laahu likulli shai'in qadraaArtinya ".....Barang siapa bertakwa kepada Allah dalam segala urusan; niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya dari segala kesulitan;dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan keperluannya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu," QS. At Talaq 2-3.Ayat ini menjelaskan bahwa Dia Allah akan memberikan rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka kepada hambanya dengan memberikan kebutuhan fisik maupun kebutuhan rohani. Dan barangsiapa hambanya yang bertawakal kepada Allah dalam segala urusan, niscaya Allah cukuplah sebagai tempat mengadu. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya dengan penuh hikmah bagi manusia. Sungguh, Allah telah menjadikan segala sesuatu dengan kadarnya sehingga setiap orang tidak akan menghadapi masalah di luar batas bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar tentang iktiar, doa dan tawakal seperti dijelaskan berikut iniIkhtiar merupakan langkah pertama yang perlu kita lakukan jika ingin memperoleh sesuatu, ikhtiar bisa berupa usaha, cara atau upaya seseorang untuk mencapai setelah berikhtiar yang perlu dilakukan adalah berdoa, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI doa merupakan permohonan, harapan, permintaan kepada Tuhan, Allah SWTSelanjutnya, tawakal artinya berserah diri kepada Allah setelah kita melakukan usaha dan berdoa. Tawakal adalah bentuk kepasrahan manusia akan kekuasaan yang diraih oleh seseorang yang bertawakal, tidak akan membuatnya menjadi lupa diri. Karena ia menyadari bahwa kesuksesannya itu adalah karena pertolongan Allah SWT. Baca juga Kultum Ramadhan 2022 Hari ke-12 Menahan Hawa Nafsu saat Puasa Ceramah Kultum Ramadhan Singkat 2022 Hari ke-13 Menjauhi Ghibah - Sosial Budaya Penulis Dhita KoesnoEditor Addi M Idhom

Orangmati hanya bisa menunggu doa dari yang hidup. Karena itu, bagi kita yang masih hidup berdoalah sebanyak-banyaknya. Termasuk mendoakan saudara-saudara kita yang sudah mati. Orang mati hanya mengandalkan aliran pahala kebaikan yang pernah ia lakukan. Salah satunya adalah dari sedekah jariyah.

Doa merupakan salah satu ibadah yang penting dalam agama Islam. Dalam setiap kesempatan dan keadaan, umat muslim dianjurkan untuk berdoa kepada Allah SWT. Kegiatan ceramah tentang doa menjadi salah satu cara untuk memperdalam pemahaman tentang doa dan menjadikannya sebagai bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan Itu Ceramah Tentang Doa?Pentingnya Berdoa dalam Kehidupan Sehari-hariMacam-Macam Doa dalam IslamDoa WajibDoa SunnahDoa MustajabDoa Qunut NazilahCara Membaca Doa dengan BenarMempersiapkan DiriMembaca Doa dengan KhusyukMembaca Doa dengan Menghadap KiblatMemperhatikan Tajwid dan Tata BahasaManfaat Ceramah Tentang DoaMeningkatkan Rasa Kepedulian dan Ketaqwaan pada AllahMenambah Pengetahuan tentang DoaMenjaga Konsistensi dalam BerdoaContoh Materi Ceramah Tentang DoaFAQs1. Apa itu doa?2. Mengapa doa penting dalam agama Islam?3. Apa saja jenis-jenis doa dalam Islam?4. Bagaimana cara membaca doa yang benar?5. Apa manfaat dari ceramah tentang doa?DisclaimerApa Itu Ceramah Tentang Doa?Ceramah tentang doa adalah kegiatan pembelajaran dan penjelasan tentang pentingnya berdoa dalam kehidupan sehari-hari. Biasanya, ceramah ini disampaikan oleh ulama atau dai di masjid, majlis taklim, atau acara keagamaan lainnya. Tujuan utama dari ceramah tentang doa adalah untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang doa, sehingga umat muslim dapat mengamalkannya dengan benar dan Berdoa dalam Kehidupan Sehari-hariBerdoa merupakan bentuk ibadah yang sangat penting dalam agama Islam. Allah SWT menegaskan pentingnya berdoa dalam firman-Nya“Dan Tuhanmu berfirman “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.” QS. Ghafir 60Doa juga menjadi sarana untuk mendekatkan diri pada Allah SWT dan memohon perlindungan serta petunjuk-Nya dalam menjalani kehidupan. Selain itu, berdoa juga memiliki manfaat lain, sepertiMenenangkan hati dan pikiranMenambah rasa syukur dan mengurangi rasa duka citaMemperkuat ikatan emosional dengan Allah SWTMacam-Macam Doa dalam IslamDoa dalam agama Islam dibagi menjadi beberapa jenis, di antaranyaDoa WajibDoa wajib adalah doa yang harus dibaca oleh umat muslim dalam ibadah tertentu, seperti shalat, puasa, dan haji. Contoh doa wajib adalah bacaan tahiyat awal dan tahiyat akhir dalam SunnahDoa sunnah adalah doa yang sangat dianjurkan untuk dibaca dalam kehidupan sehari-hari, meskipun bukan termasuk doa wajib. Contoh doa sunnah adalah doa ketika masuk rumah dan keluar rumah, doa sebelum dan sesudah makan, dan doa sebelum MustajabDoa mustajab adalah doa yang sangat diharapkan terkabul oleh Allah SWT. Contoh doa mustajab adalah doa ketika berbuka puasa, doa ketika hujan, dan doa saat berada di suatu tempat yang Qunut NazilahDoa Qunut Nazilah adalah doa yang dibaca ketika terjadi bencana atau musibah dalam suatu masyarakat. Doa ini dibaca dalam shalat subuh dan shalat Membaca Doa dengan BenarAgar doa yang dibaca dapat diterima oleh Allah SWT, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranyaMempersiapkan DiriSebelum membaca doa, pastikan diri dalam keadaan suci dan bersih. Bersihkan diri dari najis dan berwudhu terlebih dahulu. Hal ini dilakukan agar doa yang dibaca lebih diterima oleh Allah Doa dengan KhusyukSetelah mempersiapkan diri, bacalah doa dengan khusyuk dan penuh harapan kepada Allah SWT. Jangan terburu-buru dan bacalah dengan penuh Doa dengan Menghadap KiblatSaat membaca doa, pastikan menghadap kiblat. Hal ini dilakukan untuk menunjukkan ketaatan dan rasa hormat kepada Allah Tajwid dan Tata BahasaBacalah doa dengan memperhatikan tajwid dan tata bahasa yang benar. Ini akan membuat doa yang dibaca lebih mudah dipahami dan lebih indah Ceramah Tentang DoaCeramah tentang doa memiliki manfaat yang sangat besar bagi umat muslim, di antaranyaMeningkatkan Rasa Kepedulian dan Ketaqwaan pada AllahDengan memperdalam pengetahuan tentang doa, umat muslim akan semakin memahami kebesaran Allah SWT dan meningkatkan rasa ketaqwaan kepada-Nya. Hal ini akan membuat umat muslim semakin dekat dengan Allah SWT dan memperkuat iman dan akhlak yang Pengetahuan tentang DoaCeramah tentang doa juga dapat menambah pengetahuan tentang doa dan jenis-jenisnya. Ini akan memudahkan umat muslim dalam memilih doa yang sesuai dengan kebutuhan dan Konsistensi dalam BerdoaSetelah mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang doa, umat muslim akan lebih konsisten dalam berdoa. Hal ini akan membuat hubungan dengan Allah SWT semakin kuat dan Materi Ceramah Tentang DoaBerikut ini adalah contoh materi ceramah tentang doaJudul MateriSub MateriPengantarDefinisi ceramah tentang doa, tujuan, dan manfaatPengertian DoaDefinisi doa, jenis-jenis doa, dan dalil-dalil tentang doaKeutamaan BerdoaTujuan berdoa, manfaat berdoa, dan dalil-dalil tentang keutamaan berdoaCara Membaca Doa yang BenarLangkah-langkah membaca doa yang benar, kesalahan yang sering dilakukan dalam membaca doa, dan contoh tata bahasa yang benar dalam doaCeramah Singkat tentang DoaCeramah singkat tentang doa sehari-hari, jenis-jenis doa yang sering dibaca, dan manfaat dari doa tersebutDoa Qunut NazilahPenjelasan tentang doa Qunut Nazilah, cara membaca doa tersebut, dan manfaat dari doa tersebutDoa MustajabPenjelasan tentang doa mustajab, contoh doa mustajab, dan manfaat dari doa tersebutKesimpulanRingkasan materi dan pesan moral ceramah tentang doaFAQs1. Apa itu doa?Doa merupakan bentuk ibadah dalam agama Islam yang dilakukan dengan menyembah Allah SWT dan memohon Mengapa doa penting dalam agama Islam?Doa penting karena merupakan bentuk komunikasi antara manusia dengan Allah SWT, sarana untuk memohon perlindungan dan petunjuk-Nya, serta sebagai bentuk ketaqwaan Apa saja jenis-jenis doa dalam Islam?Jenis-jenis doa dalam Islam antara lain doa wajib, doa sunnah, doa mustajab, dan doa Qunut Bagaimana cara membaca doa yang benar?Cara membaca doa yang benar antara lain mempersiapkan diri, membaca doa dengan khusyuk, menghadap kiblat, dan memperhatikan tajwid dan tata Apa manfaat dari ceramah tentang doa?Ceramah tentang doa memiliki manfaat yang sangat besar bagi umat muslim, di antaranya meningkatkan rasa ketaqwaan kepada Allah SWT, menambah pengetahuan tentang doa, dan menjaga konsistensi dalam ini disusun sebagai informasi dan referensi bagi pembaca. Meskipun demikian, pembaca diharapkan selalu memperhatikan kebenaran dan keabsahan informasi yang disampaikan dengan membandingkannya dengan sumber-sumber yang terpercaya dan meminta pendapat para ahli. Penulis dan penerbit tidak bertanggung jawab atas segala tindakan yang dilakukan berdasarkan informasi yang disampaikan dalam artikel ini.

Berikutini adalah 30 contoh judul ceramah singkat ramadhan menarik yang bisa kamu sampaikan ketika bulan ramadhan. 1. Hal-hal kecil yang Bisa Membatalkan Puasa 2. Bagaimana Rasulullah Menjalankan Puasa? 3. Tata Tertib Sahur yang Benar 4. Hal-hal yang Wajib dilakukan Oleh Orang yang Berpuasa 5. Pahala Membaca Al-Qur'an Selama Bulan Puasa 6. Contoh kultumnya dapat Anda simak di bawah ini. Mukadimah bahasa arab di-latin-kan Bismillahirrahmaanirrahiim, Assalamu alaikum wr., wb., Asyhaduanlaa ilaaha illallah wahdahu laa syariikalahu wa asyhadu anna muhammadan 'abduhuu wa rasuuluhu. Alhamdulillahi rabbil alamiin wabihii nasta'iinu 'alaa umuriddunyaa waddiin wa 'ala aalihii waashhaabihi ajma'iin. Qoolallohu Ta'aala fil Quranil kariim, a'udzubillahi minassyaitoonirrojiim - Ud'uunii astajib lakum al ayah. Hadirin yang mengharapkan ridho Allah, senang sekali karena pada hari ini kita bisa berjumpa di tempat ini untuk menimba ilmu keislaman yang Insya Allah akan menjadi bekal kita di yaumul akhir. Pertama-tama, sebagai muslim kita memiliki kebutuhan untuk dekat dengan sang Pencipta kita yakni Allah SWT. Maka dari itu, sudah menjadi kewajiban kita untuk memanjatkan puji serta syukur kepada-Nya selama kita hidup di bumi ini, karena semua yang kita nikmati adalah karunia dari-Nya. Shalawat beserta salam yang kita ucapkan kepada Nabi Muhammad SAW semoga dicurahkan juga kepada keluarganya, sahabatnya, dan semoga semua yang taat kepada risalahnya mendapatkan keselamatan pula, termasuk kita selaku umatnya. Isi/ bahasan kultum Kultum yang akan saya sampaikan pada kesempatan ini yaitu tentang keutamaan berdoa. Sebagaimana dalam mukadimah tadi, saya telah membacakan firman Allah dalam surat Al-Mu'min atau Al-Ghafir dibaca Al Gofir ayat 60 yang berbunyi "Ud'uunii astajib lakum", yang artinya "Berdoalah kepadaku, maka niscaya akan ku kabulkan". Maha benar Allah dengan segala firmannya. Berdasarkan ayat di atas, jelas sudah bahwa Allah telah menganjurkan kepada kita untuk berdoa kepada-Nya. Dan Allah telah berjanji dalam ayat tersebut akan mengabulkan doa hambanya yang meminta atau memohon kepada-Nya. Jadi, ketika berdoa maka manfaatnya adalah doa yang kita panjatkan akan dikabulkan oleh Allah SWT. Sekarang, di pikiran hadirin pasti bertanya-tanya, bukan? Biar saya tebak, mungkin pertanyaan Anda begini. "Saya sudah sering berdoa, tapi mengapa doa saya tidak dikabulkan hingga saat ini?". Anda bisa membacanya melalui link tersebut. Bagaimana cara agar doa kita mustajab cepat dikabulkan? Caranya yaitu dengan menjauhi dan meninggalkan faktor penyebab ditolaknya doa. Dengan demikian, maka Insya Allah, doa yang kita mohon bisa segera dikabulkan. Dan kita selaku muslim, sebaiknya berbaik sangka terhadap Allah SWT, karena dengan hal tersebut hati kita akan selalu terjaga kesuciannya. Dan itu pun menjadi salah satu faktor doa cepat terkabul. Selain itu ada pula waktu khusus yang tepat untuk berdoa, seperti ketika sujud dalam melaksanakan shalat. Sebagian ulama berpendapat bahwa saat bersujud ketika shalat adalah keadaan di mana muslim dekat dengan Allah. Ada juga keterangan yang menyebutkan doa ketika seorang manusia sedang ter*ani*aya, ketika malam lailatul qadar, dan sebagainya. Di luar hal itu, setiap kegiatan yang dilakukan oleh muslim adalah doa. Mengapa? Karena semua aktivitas yang dilakukan seorang muslim semua ada tuntunan-nya, dan ada doa nya masing-masing. Semoga dengan kultum ini, semakin menambah motivasi kita untuk selalu berdoa dan memohon tanpa henti demi kebaikan yang telah kita perbuat kepada sesama manusia. Sehingga kita selalu berlomba-lomba dalam kebaikan untuk bekal di akhirat. Penutup Mari kita segenap berdoa untuk kebaikan dunia dan akhirat. "Robbanaa aatinaa fiddunyaa hasanah, wa fil-akhiroti hasanah, wa qinaa adzabannaar." Wasaalamu alaikum wr., wb., Sahabat Pidato ID, hanya itu Contoh Ceramah Kultum Tentang Doa yang bisa saya sampaikan. Kurang dan lebihnya mohon dimaafkan. Mungkin Yang Kamu Cari Contoh Pidato Bahasa Sunda tentang Kebersihan Lingkungan dan Terjemahannya Contoh Pidato Perpisahan untuk Guru Purnabakti atau Pensiun Contoh Pidato Upacara Bendera Hari Senin Terlengkap Contoh Pidato Peresmian Masjid Baru Contoh Pidato Singkat Calon Presma dalam Pemilihan Ketua BEM Contoh Pidato Perpisahan Guru yang Pindah Sekolah Contoh Sambutan Panitia Kegiatan Seminar Umum Contoh Pidato Motivasi dari Pimpinan Kantor untuk Karyawan Naskah Pidato Singkat Perpisahan Kelas 6 SD Contoh untuk Siswa Ceramah Singkat tentang Faedah Menyantuni Anak Yatim Beserta Haditsnya Contoh Pidato Awal Semester Masuk Sekolah Contoh Pidato Singkat Tahun Baru Ceramah Islami Singkat tentang Manfaat Jujur dilengkapi dengan kisah Nabi Muhammad Pidato Singkat Bahasa Inggris tentang Kemerdekaan dan Artinya Contoh Pidato Bahasa Inggris tentang Global Warming Contoh Pidato Perpisahan Sekolah dalam Bahasa Sunda untuk Siswa Contoh Pidato Bahasa Inggris tentang Pendidikan dan Artinya Contoh Pidato Dampak Pencemaran Lingkungan dan Solusinya Contoh Pidato Bahasa Sunda tentang Pentingnya Pendidikan Pidato Singkat tema Pemberdayaan Lingkungan Cara Membuat atau Menyusun Naskah Pidato Versi Kami Contoh Pidato Sambutan dalam Kegiatan Reboisasi Penghijauan Lingkungan Contoh Pidato Sambutan dalam Acara Ulang Tahun Anak Contoh Ceramah Pendek tentang Kebersihan Contoh Ceramah Islami Singkat mengenai Ikhlas Contoh Ceramah Islami tentang Sabar Contoh Pidato Perpisahan Pimpinan di Kantor Sambutan Ketua Panitia Lomba Agustusan di Desa Contoh Pidato Sambutan Ketua Pelaksana Kegiatan Maulid Nabi Ceramah Mengenai Kewajiban Mencari Ilmu Contoh Ceramah Kultum Tentang Doa ContohPidato; Materi Geografi; memohon maaf yang sebesar besar nya ,tak lupa juga kami meminta doa restu kepada guru supaya kami mendapat sekolah yang terbaik bagi kami dan semoga cita cita kami tercapai., pesan dari saya untuk teman-teman adalah just be yourself and love yourself. ,contoh pidato bahasa inggris tentang covid-19, pidato Kali ini, contoh ceramah singkat menarik, padat ilmu akan membawa materi pembahansan keajaiban doa agar tidak pernah lelah dan bosan berdoa. Dilengkapi dalil ayat Al Quran dan hadis, isi contoh ceramah singkat menarik ini padat dengan ilmu dan hikmah yang menjadi tugas khatib maupun ustadz atau ustadzah saat berceramah. Dalam durasi singkat isi contoh ceramah ini bisa disampaikan dengan jelas, lugas dan mudah diterima karena menggunakan bahasa sehari-hari yang mudah dipahami. Baca Juga Kumpulan Contoh Ceramah Singkat Booster Iman Tema Doa Lengkap Dalil dan Mukadimah Inilah isi dari contoh ceramah singkat menarik, padat ilmu tentang keajaiban doa yang dikutip dari Channel YouTube "Assalamu'alaikum warahmatullahi hadaanaa lihadza wama kunna linahtadiyalaula an hadanalloh’. Asyhadu alla ila ha illallah wahdahu la syarikalah Wa Asyhadu Anna Muhammadan Abduhu Wa Rasuluh Alladzi la nabiya ba’da. Maasyirol muslimin yang di dunia ini tidak pernah mendapat masalah dan ujian, ada yang diliputi kesedihan karena memikirkan kekurangan hartanya. Memikirkan hutang yang bertumpuk tumpuk, ada juga yang mendapat masalah belum dianugerahi keturunan yang didambakan, merasakan penyakit yang tidak kunjung sembuh. Setiap kita pasti ada permasalahan yang kita hadapi dan solusi yang paling utama namun sering dilupakan oleh seorang mukmin adalah doa. Lihatlah bagaimana para anbiya, mereka berdoa kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, mereka adalah orang-orang yang soleh juga diuji oleh Allah. Ingatlah kisah Nabi Ayyub AS yang pernah diuji oleh Allah dengan penyakit menjijikan menahun, Allah berfirman menyebutkan tentang kisah Nabi Ayyub AS dalam surah Al Anbiya ayat 83 dan 84 yang artinya "Dan ingatlah kisah Ayub, ketika dia berdoa kepada Tuhannya, “Ya Tuhanku, sungguh, aku telah ditimpa penyakit, padahal Engkau Tuhan Yang Maha Penyayang dari semua yang penyayang.” "Maka Kami kabulkan doanya, lalu Kami lenyapkan penyakit yang ada padanya dan Kami kembalikan keluarganya kepadanya, dan Kami lipat gandakan jumlah mereka sebagai suatu rahmat dari Kami, dan untuk menjadi peringatan bagi semua yang menyembah Kami." Kita petik hikmahnya dari kisah ini satu doa namun keluar dari hati yang tulus bisa menghilangkan permasalahan yang lama dihadapi oleh seorang muslim.
3 Siswa diharapkan dapat mempraktikkan menghafal doa setelah berwudu. d. Materi Ajar Bersuci e. Metode Belajar 1) Ceramah 2) Tanya jawab 3) Demonstrasi 4) Diskusi 5) Resitasi (penugasan) f. Langkah-Langkah Pembelajaran 1) Kegiatan Awal (Apersepsi)
Khutbah I اَلْحَمْدُ للهِ اْلحَمْدُ للهِ الّذي هَدَانَا سُبُلَ السّلاَمِ، وَأَفْهَمَنَا بِشَرِيْعَةِ النَّبِيّ الكَريمِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ إِلَّا الله وَحْدَهُ لا شَرِيك لَه، ذُو اْلجَلالِ وَالإكْرام، وَأَشْهَدُ أَنّ سَيِّدَنَا وَنَبِيَّنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسولُه، اللّهُمَّ صَلِّ و سَلِّمْ وَبارِكْ عَلَى سَيِّدِنا مُحَمّدٍ وَعَلَى الِه وَأصْحابِهِ وَالتَّابِعينَ بِإحْسانِ إلَى يَوْمِ الدِّين، أَمَّا بَعْدُ فَيَاأيُّهَا الإِخْوَان، أوْصُيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنْ، قَالَ اللهُ تَعَالىَ فِي اْلقُرْانِ اْلكَرِيمْ أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الَّشيْطَانِ الرَّجِيْم، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْمْ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا الله وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا، يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ الله وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا وقال تعالى يَا اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا اتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. صَدَقَ اللهُ العَظِيمْ Jamaah Jumat hafidhakumullah, Banyak ulama menyatakan bahwa setiap doa pasti dikabulkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala berdasarkan penafsiran mereka terhadap Al-Qur’an, surat al-Mu’min, ayat 60 ٱدۡعُونِيٓ أَسۡتَجِبۡ لَكُمۡۚ Artinya "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu.” Namun di sisi lain, para ulama juga sering berbicara tentang hal-hal yang dapat mengakibatkan tertolaknya doa sebagaimana Rasulullah sendiri pernah mengatakan bahwa sesungguhnya Allah tidak akan mengabulkan doa dari orang yang hatinya lalai. Artinya sebetulnya tidak setiap doa pasti dikabulkan oleh Allah karena ada sebab-sebab tertentu yang menghalanginya. Sehubungan dengan itu, Allamah Sayyid Abdullah bin Alawi al-Haddad dalam kitabnya berjudul Nafaisul Uluwiyyah fi al-Masail al-Sufiyyah Dar al-Hawi, Cetakan I, 2003, hal 197 menjelaskan ada lima perkara yang merintangi terkabulnya doa sebagai berikut وَ مَنْ لَا يُسْتَجَابُ لَهُ لِمَوَانِعَ وَ عَوَارِضَ، قَدْ تَعَرَّضَ لَهُ فَمِنْ ذالِكَ أَكْلُ اْلحَرَامِ وَلُبْسُهُ وَلِإِصْرَارِ عَلىَ ظُلْمِ اْلعِبَادِ، وَالدُّعَاءُ مع اْلغَفْلَةِ عَنِ اللهِ، لِقَوْلِهِ عَلَيْهِ السَّلاَمُ "وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ لَا يَسْتَجِيْبُ دُعَاءً مِنْ قَلْبٍ غَافلٍ". وَ مِنْهَا أَنْ يَكُوْنَ قَاطِعًا لِأَرْحَامِهِ مُشَاحِناً لِبَعْضِ إِخْوَانِهِ اْلمُؤْمِنِيْنَ وَهَاجِرًا لَهُمْ بِغَيْرِ حَقٍّ. Artinya “Doa seseorang bisa saja tidak dikabulkan oleh Allah karena terhalang rintangan-rintangan tertentu seperti makan makanan haram, memakai pakaian haram, tak henti-hentinya menzalimi orang lain, atau doa itu dipanjatkan dengan hati yang lalai terhadap Allah sebagaimana disinggung Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam Ketahuilah oleh kalian semua, sesungguhnya Allah tidak akan mengabulkan doa dari orang yang hatinya lalai’. Atau rintangan itu karena telah memutuskan tali silaturrahim, membenci saudaranya sesama mukmin dan tidak berbicara dengan mereka tanpa alasan yang bisa dibenarkan.” Jamaah Jumat hafidhakumullah, Dari kutipan di atas dapat diuraikan kelima perkara yang dapat merintangi terkabulnya doa sebagai berikut Pertama, memakan makanan haram dan mengenakan pakaian haram. Darah dan daging kita berasal dari apa yang kita makan. Doa orang yang darah dan dagingnya berasal dari rezeki yang haram akan merintangi doa itu sampai kepada Allah. Demikian pula apabila pakaian kita merupakan barang haram, maka Allah akan menolak doa itu. Oleh karena itu siapapun yang menginginkan doanya diterima Allah, maka hendaklah ia menjauhkan diri dari mengkonsumsi dan memakai barang-barang haram, baik haram karena dzatnya atau karena proses mendapatkannya. Hal ini sesuai dengan hadits Rasulullah shallallahu alaihi wa salllam yang diriwayatkan dari Abu Hurairah sebagai barikut ثُمَّ ذَكَرَ الرَّجُلَ يُطِيلُ السَّفَرَ أَشْعَثَ أَغْبَرَ يَمُدُّ يَدَيْهِ إِلَى السَّمَاءِ يَا رَبِّ يَا رَبِّ وَمَطْعَمُهُ حَرَامٌ وَمَشْرَبُهُ حَرَامٌ وَمَلْبَسُهُ حَرَامٌ وَغُذِيَ بِالْحَرَامِ فَأَنَّى يُسْتَجَابُ لِذَلِكَ Artinya “Nabi shallallahu alaihi wa sallam menceritakan tentang seorang laki-laki yang telah menempuh perjalanan jauh, sehingga rambutnya kusut dan berdebu. Orang itu mengangkat tangannya ke langit seraya berdoa “Wahai Tuhanku, wahai Tuhanku.” Padahal, makanannya dari barang yang haram, minumannya dari yang haram, pakaiannya dari yang haram dan diberi makan dari yang haram, maka bagaimanakah Allah akan mengabulkan doanya?”HR Muslim. Kedua, tak henti-hentinya menzalimi orang lain. Allah sangat memperhitungkan perbuatan zalim seseorang kepada orang lainnya sebagaimana hal ini dinyatakan dalam sebuah hadits Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam yang diriwayatkan dari Anas bin Malik radliyallahu anhu sebagai berikut وَأَمَّا الظُّلْمُ الَّذِي لا يَتْرُكُهُ الله فَظُلْمُ الْعِبَادِ بَعْضِهِمْ بَعْضًا حَتَّى يُدَبِّرَ لِبَعْضِهِمْ مِنْ بَعْضٍ. Artinya “Adapun kezaliman yang tidak akan dibiarkan oleh Allah adalah kezaliman manusia atas manusia lainnya hingga mereka menyelesaikan urusannya.” Hadits ini sangat penting untuk diperhatikan terutama bagi mereka yang merasa doa-doanya banyak yang belum dikabulkan oleh Allah selama ini. Bisa jadi penyebabnya adalah karena mereka sering berbuat zalim kepada orang lain dan belum menyelesaikannya baik secara moral seperti memohon maaf, maupun secara hukum seperti menyelesaikan masalahnya sesuai yang dijanjikan atau menurut kesepakatan bersama. Jamaah Jumat hafidhakumullah, Ketiga, hatinya lalai terhadap Allah. Yang dimaksud hati yang lalai terhadap Allah adalah orang yang melupakan Allah dari kehidupan akherat dengan meninggalkan apa yang diperintahkan dan melakukan apa yang dilarang-Nya. Kelalaian seperti ini akan menjadi rintangan bagi terkabulnya doa sebagaimana hadits Rasulullah وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ لَا يَسْتَجِيْبُ دُعَاءً مِنْ قَلْبٍ غَافِلٍ Artinya “Ketahuilah oleh kalian semua, sesungguhnya Allah tidak akan mengabulkan doa dari orang yang hatinya lalai.” HR at-Tirmidzi. Keempat, memutuskan tali silaturrahim. Menyambung silaturrahim adalah perintah Allah sebagaimana ditegaskan di dalam Al-Qur’an sebagai berikut يَـٰٓأَيُّہَا ٱلنَّاسُ ٱتَّقُواْ رَبَّكُمُ ٱلَّذِى خَلَقَكُم مِّن نَّفۡسٍ۬ وَٲحِدَةٍ۬ وَخَلَقَ مِنۡہَا زَوۡجَهَا وَبَثَّ مِنۡہُمَا رِجَالاً۬ كَثِيرً۬ا وَنِسَآءً۬ۚ وَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ ٱلَّذِى تَسَآءَلُونَ بِهِۦ وَٱلۡأَرۡحَامَۚ إِنَّ ٱللَّهَ كَانَ عَلَيۡكُمۡ رَقِيبً۬ا Artinya “Wahai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan isterinya, dan dari keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. dan bertakwalah kepada Allah yang dengan mempergunakan nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan peliharalah hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu.” QS An-Nisaa’1 Jamaah Jumat hafidhakumullah, Oleh karena itu orang-orang yang memutus silaturrahim dengan adalah sama saja dengan orang-orang yang lalai terhadap perintah Allah subhanahu wa ta’ala. Dengan demikian doa-doa mereka kepada Allah terkendala oleh persoalan silaturrahim ini. Kelima, membenci saudaranya sesama Muslim dan tidak berbicara dengan mereka tanpa alasan yang bisa dibenarkan. Membenci kepada sesama Muslim bertentangan dengan larangan-larangan sebagaimana ditegaskan dalam hadits Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam berikut ini لاَ تَبَاغَضُوا ، وَلاَ تَحَاسَدُوا ، وَلاَ تَدَابَرُوا ، وَكُونُوا عِبَادَ اللهِ إِخْوَانًا ، وَلاَ يَحِلُّ لِمُسْلِمٍ أَنْ يَهْجُرَ أَخَاهُ فَوْقَ ثَلاَثِ لَيَالٍ Artinya “Janganlah kalian saling membenci, saling mendengki, saling membelakangi, dan saling memutuskan hubungan. Wahai hamba-hamba Allah, hendaklah kalian bersaudara. Seorang Muslim tidaklah dihalalkan untuk mendiamkan sesama Muslim lebih dari tiga hari.” HR. Al-Bukhari dan Muslim. Sangat jelas bahwa membenci sesama Muslim hingga putus komunikasi selama tiga hari saja sudah merupakan pelanggaran terhadap larangan-larangan agama. Pelanggaran semacam ini menunjukkan lalainya hati dari menaati perintah-perintah dan larangan-larangan Allah subhanu wa ta’ala yang bisa berakibat tertolaknya doa hingga Allah tidak mengabulkannya. Jamaah Jumat hafidhakumullah, Demikianlah kelima perkara yang dapat merintangi terkabulnya doa kepada Allah subhanu wa ta’ala. Kelima perkara tersebut dapat diringkas menjadi tiga perkara yakni pertama, sisi lahir dan batin seseorang yang kotor; kedua, buruknya hubungan seseorang dengan Allah karena rendahnya ketakwaan akibat hati yang lalai dan ketiga, buruknya hubungan seseorang dengan sesama manusia karena seringnya melakukan kezaliman dan penuh kebencian. Semoga kita termasuk orang-orang yang dijaga oleh Allah dari kelima perkara di atas sehingga doa-doa kita yang baik dapat diterima dan dikabulkan-Nya. Amin ya rabbal alamin. جَعَلَنا اللهُ وَإيَّاكم مِنَ الفَائِزِين الآمِنِين، وَأدْخَلَنَا وإِيَّاكم فِي زُمْرَةِ عِبَادِهِ المُؤْمِنِيْنَ أعُوذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطانِ الرَّجِيمْ، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمانِ الرَّحِيمْ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا باَرَكَ اللهُ لِيْ وَلكمْ فِي القُرْآنِ العَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيّاكُمْ بِالآياتِ وذِكْرِ الحَكِيْمِ. إنّهُ تَعاَلَى جَوّادٌ كَرِيْمٌ مَلِكٌ بَرٌّ رَؤُوْفٌ رَحِيْمٌ Khutbah II اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ إِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى إلىَ رِضْوَانِهِ. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وِعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا أَمَّا بَعْدُ فَياَ اَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ فِيْمَا أَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى إِنَّ اللهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ وَارْضَ اللّهُمَّ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ أَبِى بَكْرٍ وَعُمَر وَعُثْمَان وَعَلِى وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِاِحْسَانٍ اِلَىيَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيآءُ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ اللهُمَّ أَعِزَّ اْلإِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ اْلمُوَحِّدِيَّةَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَ دَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمَ الدِّيْنِ. اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَةِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. رَبَّنَا ظَلَمْنَا اَنْفُسَنَا وَاإنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ. عِبَادَاللهِ ! إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوا اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرْ Muhammad Ishom, dosen Fakultas Agama Islam Universitas Nahdlatul Ulama UNU Surakarta.
Οքէտеտеւи нУнοгα ፖևнт
Глалօ ፐαслጌбр дիկеዡитիሤТиξխхышυ ξоцጀмоճ
Еፖеմοс псոρጠኼатጌծеከюթጤ ለւоዜጻ
ኺвιтвθчሾզ чοΟյоፏօφ ሢоቡևዔуκеቮ σаֆипθս
ዙሦ ողቭմиԵՒрсոгωщ гωщ утуф
Berdoalah kepada Tuhanmu dengan merendah diri dan suara yang lembut, sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas " ( Al-A'raf: 55). ( ( أيها الناس، اربعوا على أنفسكم، إنكم لا تدعون أصم ولا غائباً، إنكم تدعون سميعاً قريباً وهو معكم )) (رواه البخاري )
Selamat Datang di Blog Ardiyan Fikrianoor Banjarmasin, 20 Juli 2019 BERDOA. Kata ini tidak asing lagi di telinga kita. Setiap orang pasti pernah berdoa. Entah itu berdoa memohon hujan, rizki, jodoh ea yang jomblo, atau apapun. Kita semua pasti pernah berdoa. Tapi, mengapa kita harus berdoa? Bukankah tanpa berdoa pun Allah sudah tahu apa yang kita inginkan? Mengapa kita harus menceritakan segala apa keluhan kita pada Allah? Bukankah tanpa kita bercerita pun Allah lebih mengetahui permasalahan yang kita hadapi? Ets…ets…ets… persepsi anda keliru bung! Jawabannya adalah karena kita butuh Allah. Kita tahu bahwa Allah-lah Dzat Yang Maha Perkasa. Dia-lah tempat kita mengadukan segala permasalahan kita. Ya, memang benar. Tanpa kita bercerita pun Allah tahu apa yang terjadi dengan kita. Tapi dengan doa lah, rasa optimisme kita dalam menyelesaikan masalah akan muncul. Karena kita telah berpasrah kepada Allah dalam doa-doa kita. Nah itu mengapa kita perlu bedo’a, karena kita butuh Allah, kita harus memohon dan memasrahkan kepada Allah atas semua kebutuhan kita. Tapi mengapa saat ini masih banyak di antara kita yang berdoa namun tetap berada dalam masalah dan bahkan kecewa dengan apa yang terjadi? Karena kita tidak paham akan esensi dari berdoa itu sendiri. Seringkali kita hanya menjadikan doa sebagai ritual semata, tanpa menghadirkan hati dan rasa butuh pada Allah. Itulah yang membuat doa kita seakan-akan tak berdampak apapun pada kehidupan kita. Berdoa akan membuat kita optimis dalam menghadapi sebuah permasalahan apabila kita khusyuk dan merasa benar-benar butuh pada Allah. Itulah sebenarnya esensi dari berdoa itu sendiri. Apa hanya dengan berdo’a apa yang kita inginkan akan terkabulkan? Tak semudah itu ferguso, kita tidak hanya di tuntut untuk berdo’a saja, namun kita harus membarenginya, menggandengnya dengan yang namanya USAHA. Apa itu usaha zayyeaang? Usaha adalah sebuah modal/mahar dimana modal/mahar itu untuk mendapatkan apa yang kita inginkan. Anda ingin menikah tapi modal/mahar nya tidak ada… oh tak semuda itu ferguso. Karena ada pepatah mengatakan Usaha tanpa Do’a adalah sombong dan doa tanpa usaha adalah sia-sia. Jadi kedua hal tersebut harus di kerjakan semuanya. Apa kalau sudah do’a, usaha langsung di kabulkan sama Allah ? Allah akan memberikan apa yang kita butuhkan bukan apa yang kita inginkan. Apabila kita sudah bekerja keras, usaha, doa kepada Allah namun hasilnya tidak sesuai dengan harapan mungkin Allah menyiapkan sesuatu yang lebih indah untuk kita, karena tiada rencana terindah kecuali rencana Allah. ikuti jalannya dan terus berdo'alah dan selalu berbuat baik. Terus khusnudzon dengan apapun yang kita dapat sekarang. jangan menyerah, istiqomah. "Tiada usaha yang menghianati hasil" "Inna Ma'a Al-'Usri Yusro" setelah kesulitan pasti ada kemudahan QS. Al-Insyirah 5 "Berakit rakit kehulu berenang-renang ketepian Bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian" "La Tahzan, Innallaha Ma'ana" Jangan bersedih sesungguhnya Allah selalu bersama kita At-Taubah ayat 40 "Bahwa Allah tidak membebani seseorang diluar kemampuannya" Al-Baqarah 286terimakasih sudah berkunjung di blog kami, silahkan jika ingin berkomentar
ySVK.
  • s7pso4gxy9.pages.dev/23
  • s7pso4gxy9.pages.dev/330
  • s7pso4gxy9.pages.dev/311
  • s7pso4gxy9.pages.dev/161
  • s7pso4gxy9.pages.dev/149
  • s7pso4gxy9.pages.dev/238
  • s7pso4gxy9.pages.dev/190
  • s7pso4gxy9.pages.dev/279
  • materi ceramah tentang doa